[Australia] Regulasi Yang Menghentak Music Festival Free Zone
Pemerintah New South Wales menerbitkan regulasi untuk mengatur soal festival musik, organizer, dan fans. Aturan yang berlaku pada Maret 2019, menyatakan bahwa festival musik mesti mematuhi ketentuan soal standar keamanan sebelum mereka memperoleh perizinan untuk melakukan pertunjukan. Ini berkaitan dengan upaya penanggulangan soal pemakaian narkotika dan obat terlarang sehingga muncul korban jiwa yang mengguncang pertunjukan musik di Sidney beberapa tahun lalu.
Meskipun demikian jaringan penyelenggara festival musik tidak menyukai penerbitan regulasi itu, mereka mengeklaim bahwa aturan baru itu dan juga pihak pemerintahan di New South Wales secara efektif sudah menerapkan area untuk penyelenggaraan musik, yang disebut dengan “music festival free zone”, demikian seperti dikabarkan mixmag.net. Jaringan penyelenggara festival musik menyebut kalau ketentuan persyaratan menjadi terlalu mahal dan problematis.
Disebutkan dalam regulasi itu bahwa penyelenggara festival musik mesti mengajukan izin khusus untuk soal konsumsi minuman beralkohol dan juga menyediakan sarana seperti air untuk minum berupa water stations bagi pengunjung festival musik di setiap event yang diselenggarakan. Juga mereka mesti menjamin soal keberlangsungan event musik itu tidak menimbulkan risiko kesehatan.
Di negara bagian New South Wales, penyelenggaraan live music memunculkan pangsa pasar besar, yang mencapai AUD 325 juta per tahun. Maka jaringan penyelenggara festival musik baru baru ini bertemu dan berbicara dengan pemerintah setempat dan menegosiasikan soal ketentuan regulasi itu. Asosiasi penyelenggara musik berpendapat kalau aturan itu sangat memberatkan secara biaya yang bisa jadi akan mengganggu keberlangsungan bisnis penyelenggara musik dan industri musik di Australia.
Sementara pihak pemerintah New South Wales melalui Gladys Berejiklian mengatakan bahwa tidak beralasan dan tidak fair kalau sekedar menyalahkan pemerintah. Maka tidak bisa hanya memperoleh pendapatan bisnis musik saja tapi tidak memikirkan soal keselamatan pengunjung festival.