[Rusia] Free Russia Foundation Melaporkan Adanya Keterlibatan Rusia Dalam Mengganggu Sistem Hukum
![[Rusia] Free Russia Foundation Melaporkan Adanya Keterlibatan Rusia Dalam Mengganggu Sistem Hukum Kremlin getyourguide.com - [Rusia] Free Russia Foundation Melaporkan Adanya Keterlibatan Rusia Dalam Mengganggu Sistem Hukum](https://www.yuridis.com/wp-content/plugins/lazy-load/images/1x1.trans.gif)
Dalam laporan yang diterbitkan oleh Free Russia Foundation membeberkan adanya tindakan yang diambil oleh Kremlin untuk menyusupi western institution dan legal system. Laporan itu memperingatkan bahwa individual nations perlu untuk mengambil tindakan untuk melindungi institusi mereka, pemerintahan dan sistem hukum dari Kremlin.
Laporan yang terbagi dalam dua bagian itu, bagian pertamanya berfokus pada serangan Kremlin terhadap “Rule of Law in the West”. Artikel pada bagian itu membeberkan adanya sejumlah contoh keterlibatan Rusia. Hal ini termasuk US v Prevezon, kasus pencucian uang dimana beberapa pelakunya terhubung dengan investigasi dimana Rusia mengganggu dalam pemilihan presiden Amerika Serikat pada 2016 dan juga menyentuh soal skema tax fraud, sebagaimana dikabarkan jurist.org.
Selain itu juga menjelaskan investigasi tentang keterlibatan mafia Rusia di Spanyol, dimana aktivitas mereka terbongkar di Spanyol termasuk perdagangan obat terlarang dan pencucian uang dimana otak pelakunya terhindar dari hukuman.
Gangguan Rusia terhadap Western Rule of Law juga di tengarai termasuk pada perkara Yukos, dimana Rusia mengontrol aset perusahaan, mereka juga merusak proses pembentukan hukum di Perancis dan Belgia dan juga proses hukum di Belanda dan Armenia. Sedangkan dalam suatu perkara di Guatemala, Rusia diduga menggunakan Interpol untuk menghadapi pihak lawannya dan menggunakan mekanisme keuangan internasional untuk menghukum para pembangkang dalam perkara hukum.
Laporan bagian kedua melaporkan tentang adanya “Russian Manipulation of Western Policy”, artikel itu menjelaskan tentang keterlibatan Rusia dalam domestic affair di sejumlah negara barat. Namun upaya aktual mereka tidak diketahui.
Satu artikel yang ditujukan kepada Kremlin menggunakan Lembaga Swadaya Masyarakat di Eropa dan di Amerika Serikat untuk mempengaruhi opini publik dimana Kremlin berada di belakangnya. Hal ini berkaitan dengan membangun hubungan dengan partai politik di Eropa, sebagai contoh yaitu dengan partai yang populis. Rusia lalu mempengaruhi hubungan tersebut untuk mempengaruhi operasional internal pemerintahan dan untuk melancarkan aksi politik dan bisnis.
Ada juga laporan tentang keterlibatan Rusia pada 2017 di pemilihan parlemen di Belanda, dimana sebagian besar dapat dicegah melalui kerjasama dari Belanda, Perancis, Jerman dan pejabat di Amerika Serikat. Artikel lain juga menjelaskan tentang hubungan dengan pemerintahan asing termasuk Bulgaria, dimana Rusia menikmati kebebasan yang luar biasa dalam hal transaksi. Sedangkan di Praha dan Latvia, Kremlin mencoba untuk memperkuat pengaruh Rusia di bidang politik dan negara dengan maksud untuk merusak negara.
Artikel tersebut juga menyebutkan rekomendasi bagaimana cara melawan aksi dan melindungi sistem politik barat dari gangguan yang terus berkelanjutan dari Rusia. Ditunjukkan juga bagaimana Kremlin menggunakan politik dan sistem hukum yang ada dan memanipulasinya untuk melanjutkan agenda mereka.