Espacenet Selama 20 Tahun Melayani Akses Informasi Paten di Eropa
Pada 19 Oktober ini, Espacenet sudah melayani akses informasi paten secara online di Eropa. Espacenet juga merupakan langkah awal dari European Patent Office (EPO), the European Commission dan anggota EPO lainnya untuk mengintegrasikan layanan informasi paten dalam satu platform di internet.
Sebagai salah satu database yang komplit, Espacenet yang awalnya diperkenalkan pada 19 Oktober 1988 sudah melayani akses gratis kepada 30 juta dokumen paten di seluruh dunia dan kemudian meningkat secara cepat menjadi lebih dari 100 juta dokumen dari 100 negara. Hal ini membuat Espacenet adalah sumber tunggal dan utama untuk urusan paten di Eropa pada masa sekarang ini.
Menurut Presiden EPO, Antonio Campinos, peluncuran Espacenet adalah tonggak awal adanya sistem paten di Eropa dan juga sebagai inovasi. Maka dari itu Espacenet, dapat digunakan oleh penemu, ilmuwan, insinyur dan peneliti dan memperkuat posisi EPO sebagai pemimpin dalam bidang ini. Espacenet di desain untuk memenuhi kebutuhan bagi badan usaha dan keperluan akademik, juga mendukung usaha kecil menengah, penelitian di universitas dan institut sebagai bagian dari usaha research and development agar mereka tetap mengikuti perkembangan terkini dari teknologi di seluruh dunia, sebagaimana dikabarkan epo.org.
Pada awalnya memang Espacenet ini berakar dari keperluan negara negara di Eropa untuk mempercepat inovasi dengan memfasilitasi akses ke publik terhadap informasi yang diperlukan terkait paten. Dengan kesuksesan dari IBM patent server, layanan pencarian paten secara online. Maka anggota EPO melihat perlunya layanan gratis berbasis internet dan bekerjasama dengan negara negara anggotanya untuk melayani informasi paten.
Jumlah pengguna harian diperkirakan mencapai 25.000, sehingga Espacenet sekarang menjadi situs yang paling sering diakses untuk urusan informasi paten. Hingga sekarang, EPO masih berusaha mengembangkan layanannya. Sebagai contoh, mereka mengembangkan layanan dengan bermacam bahasa untuk mengatasi kendala bahasa di database mereka. EPO menyediakan “Patent Translate”, tool untuk mengotomasi terjemahan dokumen paten.
Layanan itu diluncurkan pada 2012 lalu, dengan dukungan 32 bahasa termasuk bahasa Mandarin, Jepang, Korea dan Rusia. Pada 2017, EPO memulai teknologi terjemahan dengan teknologi terbaru ke mesinnya untuk menyediakan terjemahan yang lebih akurat dan layanan mereka memperoleh setidaknya 20.000 permintaan terjemahan setiap harinya.
EPO juga terhubung dengan tools dan layanan lain ke Espacenet dan membuatnya lebih mudah dipergunakan. Yaitu dengan European Patent Register, untuk lebih cepatnya, setiap orang dapat mengikuti pemberian prosedur yang diberikan untuk pendaftaran paten di Eropa di EPO dan berkonsultasi untuk semua dokumennya.
Federal Register yang diluncurkan pada 2008 menyediakan layanan tungal untuk pendaftaran paten di setiap negara anggotanya. Dimana pemohon paten dapat menemukan informasi pemberian status hukum awal untuk prosedur paten di Eropa. Ada juga Global Dossier, yaitu layanan dimana setiap orang dapat secara mudah melacak aplikasi paten yang didaftarkan untuk penemuan yang sama pada bentuk multiple paten di kantor paten seluruh dunia. Espacenet sekarang juga menyediakan data terntang status hukum dari 50 kantor paten di seluruh dunia melalui INPADOC database.